Si
Buduk
Ya,
ini kucing di beri nama si buduk. Mungkin hal ini akan menjadi sebuah
pertanyaan mengapa diberi nama si buduk? Ya, kucing ini diberi nama si buduk
karena saat aku bertemu dengan dia, kulit kepala dia budukan. Jadi saya memberi
nama si buduk. Kasihan sekali melihatnya saat itu, berbadan kurus, kecil, dan
budukan seperti itu. Akhirnya dia sama seperti Melky, kucing abu-abu aku yang
telah meninggal itu. Setiap pagi main kerumah dan malam hari diluar. Lucu
sekali melihat gaya-gayanya tidur. Tidur saja banyak gaya. Hahahahahaha.
Aku
merasakan bahwa dia seperti manusia juga, dia merasa malu untuk mendekatiku.
Entah karena apa dia malu, atau malu dengan buduknya itu atau malu karena dia
kucing berjenis kelamin laki-laki dan mendekatiku yang seorang perempuan.
Seperti manusia bukan?
Yang
sangat disayangkan, si buduk pun tidak berusia panjang. Dia juga meninggal
tanpa aku mengetahui apa penyebabnya. Aku hanya bisa berharap agar si buduk
bisa menjadi teman Melky di akhirat, dan bisa bermain bersama dalam suka dan
duka. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar